DaerahEkonomiSosbud

Lewat Dana Pokir DPRD, Wulan Denura dan Dekranasda Kolaborasi Dukung Fashion Lokal Payakumbuh Go Internasional

Payakumbuh – Dalam upaya memajukan industri kreatif lokal, Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Payakumbuh bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wulan Denura, akan menggelar serangkaian kegiatan menarik melalui Payakumbuh Local Brand (PLB). Kegiatan ini menjadi wadah bagi para perancang busana lokal dan nasional untuk mengembangkan serta mempromosikan karya terbaik mereka.

Acara yang akan digelar pada Jumat hingga Sabtu, 30 Agustus hingga 1 September 2024, di GOR Kubu Gadang Payakumbuh ini dirancang oleh perancang busana lokal Payakumbuh. Tak hanya menghadirkan karya desainer, PLB juga mempersembahkan Payakumbuh Make Up Community (PMC) dan pemilihan uda-uni, yang merupakan duta wisata Kota Payakumbuh. Selain itu, Dekranasda di bawah pimpinan Cece Rida akan mengirim tiga desainer ke Jakarta untuk mengikuti Muslim Fashion Festival (MUFFEST) dan Jakarta Motion Fashion Week (JMFW).

Wulan Denura menyatakan rasa syukurnya atas terselenggaranya acara tahunan ini. “Dengan pokir DPRD berkolaborasi dengan Dekranasda, kita dapat menggabungkan beberapa kegiatan untuk mempromosikan Payakumbuh di tengah perkembangan global,” ujarnya.

Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh tersebut, banyaknya talenta kreatif di Payakumbuh patut didukung dan diapresiasi. “Dengan banyaknya talenta kreatif di Payakumbuh, tentu ini patut kita dukung dan apresiasi (Payakumbuh Make Up Community, para desainer dan duta wisata). Untuk menuju Indonesia emas, kita harus terus kreatif agar tidak tertinggal dari daerah-daerah lainnya di Indonesia, khususnya Sumbar,” tambahnya.

Sebagai Ketua Srikandi Pemuda Pancasila Kota Payakumbuh, Wulan Denura berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk dukungan bagi insan kreatif, tetapi juga sebagai sarana promosi Kota Payakumbuh di masa depan. “Kami juga ingin mengedukasi masyarakat dengan kegiatan workshop make up, lomba desain, bazar UMKM, ekraf, kriya, dan penampilan karya para desainer yang fokus pada tenun dan batik Payakumbuh,” ujarnya.

Melalui kementerian nantinya bahkan dapat mengundang minat wisatawan se-nusantara untuk berkunjung ke Payakumbuh.

“Semoga acara ini berlanjut dan menjadi kalender tahunan ke depannya. Terima kasih atas dukungan kegiatan perancang busana nasional Fomalhaut Zamel, Dr. Satria Haris dari ICCN (Indonesia Creative Cities Network) untuk teman-teman ekraf Payakumbuh, Berry Mirsha, Feymil Chang mewakili teman-teman dari perancang busana, MUA, Bobby, Hilman, Hanif (para juara make up dan perancang busana tingkat nasional),” tambahnya.

“Sebentar lagi Payakumbuh juga akan memberangkatkan Berry Mirsha untuk ikut kegiatan MUFFEST di Jakarta, Feymil dan Hilman untuk kegiatan JMFW di Jakarta. Dan duta wisata selanjutnya harus punya program yang kreatif ke depan. Agar masyarakat mengetahui peranan duta wisata untuk Payakumbuh,” pungkas Wulan Denura.

Elfriza Zaharman, Ketua Dekranasda Payakumbuh, menambahkan bahwa dalam acara ini juga akan digelar lomba desain busana, make up, workshop industri kreatif fesyen, kriya, kuliner, aksesori, dan bazar yang diikuti oleh 50 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). “Banyak hal serta karya yang akan disuguhkan kepada masyarakat, utamanya adalah penggunaan wastra baru Batik Payakumbuh yang memiliki enam motif dengan filosofi unik,” katanya.

Motif batik Payakumbuh ini memiliki kekhasan tersendiri yang diramu oleh tangan dingin perancang busana lokal. “Dekranasda mendukung penuh dan mendukung anak muda kreatif Payakumbuh dan PLB menuju ajang penampilan tenun dan batik Payakumbuh,” tambah Cece.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dengan mendatangkan tamu dari daerah lain ke Payakumbuh dan menjadikannya lebih dikenal di kancah nasional dan internasional.

Acara ini juga diharapkan dapat menjadi ajang untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan kreativitas Payakumbuh, serta memperluas jaringan bagi para pelaku industri kreatif di tingkat nasional dan internasional. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah, DPRD, dan komunitas kreatif, Payakumbuh siap melangkah maju dan bersaing di panggung global.