Distribusi Logistik Pemilu 2024 di Pasaman Barat Dimulai Minggu Ini dengan Pengawalan Ketat
Simpang Empat, Pasaman Barat – Menjelang hari pencoblosan Pemilu 2024 yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, bersiap untuk mendistribusikan logistik ke panitia pemilihan kecamatan (PPK) empat hari sebelumnya, tepatnya pada Minggu, 11 Februari 2024.
Ketua KPU Pasaman Barat, Alfi Syahrin, menyampaikan bahwa proses pendistribusian ini ditargetkan selesai satu hari sebelum pencoblosan agar semua logistik dapat terdistribusi ke tempat pemungutan suara (TPS) tepat waktu. Saat ini, KPU fokus pada finishing packing logistik yang akan segera didistribusikan.
Untuk memastikan keamanan dan kelancaran distribusi, pengawalan ketat dari kepolisian dan TNI akan diberikan hingga ke tingkat TPS. Alfi Syahrin juga menyebutkan bahwa KPU telah menyiapkan kendaraan khusus seperti sepeda motor trail, kapal, dan perahu untuk mengirim logistik ke daerah terisolir dan terpencil yang sulit dijangkau dengan kendaraan biasa.
Pasaman Barat dikenal memiliki beberapa daerah terpencil dengan akses yang menantang, termasuk daerah yang hanya bisa diakses melalui jalur laut seperti Pulau Panjang di Kecamatan Sungai Beremas. Untuk daerah darat seperti Bahoras, Guo, Sitabu di Kecamatan Gunung Tuleh, serta Tombang di Kecamatan Talamau, disiapkan sepeda motor trail karena kondisi jalannya yang bertanah dan berlumpur.
KPU Pasaman Barat masih mendata jumlah kendaraan dan perahu yang akan digunakan untuk pendistribusian logistik. Di Pasaman Barat terdapat 1.286 TPS dengan daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 296.294 jiwa, yang terdiri dari 147.599 laki-laki dan 148.655 perempuan, tersebar di 11 kecamatan dan 90 nagari atau desa.
Dengan persiapan yang matang, KPU Pasaman Barat berharap proses distribusi logistik Pemilu 2024 dapat berjalan lancar dan aman, sehingga memastikan ketersediaan logistik di setiap TPS sesuai jadwal dan mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024 di kabupaten ini.