DaerahEkonomiPolitikSosbud

Reses Perorangan oleh Zulkenedi Said Menjemput Aspirasi Masyarakat di Simpang Empat

Pasaman Barat – Zulkenedi Said S.Sos, SH, MSi. MM yang menjabat sebagai Ketua Komisi IV bidang pembangunan DPR Provinsi Sumatera Barat, mengadakan Reses Perorangan masa sidang ketiga tanggal 22 sampai 27 Juli , Tahun anggaran 2022- 2023 di halaman Masjid Mimba gadang Daulat Yang Dipertuan Parik Batu Pucuk Adat Pasaman di Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Rabu (26/7)

Dalam reses kali ini Zulkenedi Said menampung beberapa harapan atau aspirasi masyarakat, diantaranya, tentang upaya pembangunan tebing sungai Batang Biluan  atau yang lebih dikenal Batang Haluan, Bimtek untuk ninik mamak, serta pembangunan masjid Mimba Gadang Katimaha.

Zulkenedi Said mengatakan, untuk pembangunan penahanan tebing sungai Batang Haluan, saat ini Ia sedang mengupayakan pembangunannya, dan akan disampaikan kepada PSDA Provinsi Sumbar terkait pembangunan .

Ia juga meminta kepada tokoh masyarakat agar membuat permohonan proposal supaya dapat dianggarkan pada tahun 2024 untuk menahan tebing dekat sungai dilokasi surau gadang di ibukota Pasbar Simpang Empat tersebut.

“Alhamdulillah hari ini bisa berjumpa demgan sanak saudara , saat ini kita menampung aspirasi dari masyarakat, kali ini merupakan titik keempat reses masa sidang ke III tahun anggaran 2022/2023 di Pasaman Barat,”Katanya

Menurutnya pihaknya sudah melihat titik pinggir sungai yang disampaikan masyarakat untuk membuat beronjong penahan tebing sungai Batang haluan itu, dan sangat bersyukur dengan adanya silaturahmi dengan warga serta dapat menampung aspirasi yang  disampaikan beberapa tokoh masyarakat.

“Kita akan upayakan untuk anggarkan  pembangunan tebing sungai ini, karena sudah mengancam pondasi masjid Mimbar Gadang Daulat Parit Batu ini,” tegasnya

Ia menyampaikan masjid Mimba Gadang Daulat Parik Batu itu dibangun pada tahun 1901, dan merupakan salah satu tempat bersejarah buat dirinya, semasa masih menimba ilmu di Simpang Empat.

“Waktu sekolah di Simpang Empat saya sering bermain di sekitar masjid ini, mandi di sungai itu juga, mungkin waktu itu kita belum bisa berbuat untuk masyarakat, namun saat ini kita sudah wakil dari masyarakat tentu kita akan upayakan yang terbaik untuk kampung halaman kita,”

“Selain anggaran penguatan tebing disisni, masyarakat juga  minta dianggarkan untuk perbaikan penguatan Jembatan Batang Toman, Jalan surau Imam Rajo di Katimaha. kita tunggu juga diminta bantuan pembangunan atau rehab beberapa Masjid didaerah Pasbar”

Sementara usulan tokoh adat meminta dianggarkan juga untuk diadakan pelatihan atau bimtek kepada tokoh adat setempat.

Acara di inisiator oleh H. Rommy Candra, SH dan Mamanda Ujang Jantuang tersebut dihadiri oleh Jailani Daulat yang Dipertuan Parik Baru  Pucuak Adaik Pasaman, Imam Rajo Nofriadi K tokoh adat dan tokoh masyarakat serta cucu kemenakan Daulat Parik Batu serta pengurus DPD Partai Golkar Pasaman Barat diantaranya Sekretaris Armi Datuak Batuah, Masri Malay ketua AMPG dan puti bundo kanduang.